“Kami menemukan bahwa harapan yang kami perjuangkan lewat Mas Anies itu bisa kami titipkan ke Mas Pram,” kata dia.
Pramono merupakan politikus senior PDIP. Ia dipilih oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk menjadi bakal calon gubernur Jakarta setelah Mahkamah Konstitusi mengeluarkan putusan tentang ambang batas pencalonan di Pilkada. Sebelumnya tiket Pilkada Jakarta nyaris tak bisa diambil PDIP lantaran 15 partai politik memilih mendukung pasangan Ridwan Kamil-Suswono.
Adapun Anies Baswedan sempat digadang-gadang akan menjadi bakal calon yang diusung PDIP. Anies bahkan sudah mendapat dukungan dari DPD PDIP DKI Jakarta, dan sudah hadir di markas partai itu untuk mendengarkan pengumuman dari Megawati. Namun, kenyataan pahit harus diterimanya karena Megawati memilih Pramono Anung.
Setelah Anies tersingkirkan dari Pilkada Jakarta, kini para calon berebutan menggaet pendukung mantan gubernur Jakarta itu.
Pilihan editor: Cak Lontong: Pramono Anung-Rano Karno Tak Akan Serang Individu di Debat Pilkada Jakarta